Senin, 30 November 2015

Antara Sepatu dan Buku

 
Rozakpedia.blogspot.com - Ngajak temanku sii Kastolani beli sepatu, awalnya. Pasar besar jauh nggak dari Toga Mas? Tanya temanku yang unyu itu. Dekat sih, jawabku... Ohh ya sekalian mampir yukk, mau beli buku buat ganti buku perpustakaan yang tak hilangkan, ucap temanku. Okelah berangkat... Sesampainya di Toga Mas, kandas sudah niat beli sepatu baru sebagai pengganti sepatu Saolin Soccerku. Bukannya aku yang nemenin temanku beli buku, malah temanku menemani aku beli buku. Mungkin ini yang sering dibilang orang-orang kalau dunia itu kadang terbalik.
Yaa beginilah diriku kalau sudah kumat penyakitnya.. Uang sudah mau habis, roda sepeda motor harusnya ganti, apalagi sudah saatnya memuseumkan sepatuh tuh yang tinggal alasnya aja yang utuh. Yaa paling tidak motor masih bisa jalan dan kaki ini masih nyaman dengan sepatu penuh lubang dan sedikit bau itu. Tapi otakku yang aneh ini justru gak tega lihat masih ada sela pada rak buku yang terisi bawang dan cabai, bukannya buku.
Semoga kakiku masih sabar menunggu dan nggak cepat jamuran dengan sepatu Saolin Soccer. Karena masih banyak yang harus dikorbankan untuk jadi orang-orang hebat seperti Bang Ical, Senpai Taqwim Sensei Mi'raj dkk. Kalau kata D'masiv,, Ku kan terus berjuang dan ku kan terus bermimpi tuk hidup yang lebih baik dan hidup yang lebih indah.

0 komentar:

Posting Komentar